Langsung ke isi 
bahasforex.com – Mau tahu cara ampuh membeli saham yang baru melantai biar cuan dan meraih profit maksimal? Lalu apa saja keuntungan dan kerugian membeli saham yang baru melantai? Anda bisa menyimak pembahasannya dibawah ini.
Saham yang baru melantai dikenal sebagai IPO atau kepenjangan dari Initial Public Offering. IPO sendiri merupakan penawaran saham perdana sebuah perusahaan kepada publik, jadi bisa dikatakan IPO adalah suatu mekanisme bagi perusahaan untuk menaikan level perusahaan menjadi perusahaan go public yang lebih terbuka dan akuntabel.
Banyak perusahaan yang mengambil mekanisme ini karena menguntungkan bagi perusahaan, dimana akan lebih banyak pihak yang terlibat dalam permodalan perusahaan yang tentunya akan membuat permodalan perusahaan akan menjadi lebih stabil,hingga bisa melakukan perbaikan dan pengembangan kedepannya. Baca juga Inilah Perbedaan Forex dan Saham Yang Harus Anda Ketahui
Dengan demikian, kinerja perusahaan menjadi lebih baik dan konsisten serta keberlangsungan hidup perusahaan pun akan lebih terjaga. Namun disisi lain, publik juga akan memiliki lebih banyak pilihan dalam melakukan investasi saham.
Keuntungan dan Risiko Investasi di Saham Yang Baru Melantai
Dalam dunia investasi, tentu banyak hal yang perlu anda pelajari dan pahami secara mendalam sebelum membuat keputusan karena hal ini menyangkut keberlangsungan investasi yang anda lakukan. Maka dari itu analisis dan pertimbangan yang matang, termasuk ketika memutuskan membeli saham yang baru melantai atau IPO. Simak juga Cara Membaca Bid dan Offer dalam Trading Saham Biar Cuan
Berikut ini keuntungan dan risiko investasi di saham yang baru melantai sebagai pertimbangan anda.
Keuntungan Membeli Saham IPO
- Saham IPO bersifat longgar karena harga sudah menyesuaikan patokan. Berbeda dengan saham yang sudah lama di bursa di mana pembeli sendiri yang harus tahu akan beli di harga berapa.
- Khusus saham IPO, analisis bisa dilakukan sebatas kisaran animo pasar saja. Hal ini berbeda dengan saham yang sudah lama di bursa. Pembeli harus memahami betul analisis dan strategi apa yang akan diterapkan.
- Kemungkinan keuntungan saham IPO tinggi, karena ditawarkan pada saat kondisi bullish. Dengan begitu, kemungkinan harga akan tinggi pada saat pembukaan.
- Kelonggaran masa pembelian juga bisa jadi kelebihan lainnya, berbeda dengan saham yang sudah lama di bursa. Pembeli sendiri yang akan menentukan tanggalnya.
Risiko Membeli Saham IPO
- Lot atau jatah pembelian saham IPO sudah ditentukan. Sebagai contoh, si A membeli 50 lot saham IPO, tetapi ternyata hanya mendapatkan 5 lot. Hal ini disebabkan karena jumlah lot ditentukan penerbit, dan bukan pembeli.
- Ada rentang seminggu sebelum withdrawal atau penarikan dana, dimana anda harus rela menunggu lebih kurang sepekan sebelum waktu refund.
- Setelah anda memahami keuntungan dan risiko investasi di saham, berikut tips bagi anda yang memutuskan membeli saham yang baru melantai atau IPO untuk memaksimalkan nilai investasi anda.
Tips Membeli Saham yang Baru Melantai
Melakukan Observasi Nilai Saham IPO
Karena saham yang baru IPO belum memiliki histori harga. Jadi, yang bisa Anda lakukan adalah menganalisis dari pospektus dan riset-riset yang tersebar di media massa.
Rekam Jejak Penjamin Emisi
Cara menilai penjamin emisi calon emiten adalah Anda dapat melihat track record tingkat kesuksesan dan nilai oversubscribe (saham tersebut banyak peminatnya) dari saham yang baru IPO tersebut.
Melihat Jumlah Saham Yang Dilepas Ke Publik
Pada umumnya, semakin besar jumlah saham yang dilepas ke publik atau sekitar di atas 30%, maka akan semakin baik. Karena ini berarti makin banyak masyarakat yang bisa memiliki saham tersebut. Secara teori, transaksi saham akan lebih likuid pada pasar sekunder.
Mengawasi Tren Pasar
Apabila anda melihat dari data historis saham di bursa, beberapa saham IPO dengan fundamental yang bagus, tapi harga sahamnya merosot. Hal ini diakibatkan karena saham tersebut rilis atau IPO saat tren pasar sedang negatif.
Laporan Keuangan
Anda dapat menganalisis kinerja laporan keuangan dari perusahaan yang baru menjual sahamnya di bursa, minimal 3 tahun terakhir dan bandingkan dengan kinerja emiten lain yang sejenis.
Sekian informasi mengenai cara ampuh membeli saham yang baru melantai yang bisa menjadi pertimbangan anda sebelum memutuskan membeli saham IPO. Anda juga dapat mempelajari keuntungan dan risikonya terlebih dahulu.