...

5 Tips Investasi di P2P Lending untuk Memaksimalkan Keuntungan

bahasforex.com – Investasi P2P lending merupakan jenis investasi baru yang belakangan ini banyak di gemari para investor. Begini 5 tips investasi di P2P lending untuk memaksimalkan keuntungan.

Namun sebelum kita membahas mengenai tips investasi di P2P lending, penting bagi anda untuk mengetahui apa itu P2P lending sebelumnya. Sekedar informasi, P2P Lending atau Peer-to-peer lending adalah salah satu instrumen investasi yang tergolong baru di Indonesia dimana kehadirannya memberikan alternatif investasi bagi masyarakat yang ingin berinvestasi dengan mudah dan menguntungkan. Terbukti, pada tahun ini, semakin banyak orang mulai tertarik untuk mencoba menanamkan modalnya di peer-to-peer lending.

P2P lending adalah suatu mekanisme yang menghubungkan antara individu yang membutuhkan kredit dengan orang lain yang mau meminjamkan. Platform ini murni bertindak sebagai perantara atau pasar yang menghubungkan peminjam dan pemberi pinjaman.

Baca juga Cara Investasi di Pasar Modal bagi Pemula

Untuk bahasa sederhananya, P2P lending adalah salah satu cara orang meminjamkan uang kepada individu atau bisnis. Sebagai pemberi pinjaman, anda akan menerima bunga serta mendapatkan uang anda kembali saat pinjaman dilunasi. Ini bisa jadi alternatif terbaik bagi si peminjam yang tidak ingin terlilit hutang di bank serta jadi solusi bagi si pemberi pinjaman yang enggan memberikan uangnya untuk dipinjam.

Tips Investasi di P2P Lending

Tips Investasi di P2P Lending

Bagi anda yang tertarik berinvestasi P2P lending, begini 5 tips investasi di P2P lending untuk memaksimalkan keuntungan yang bisa anda simak sebagai berikut.

Mengetahui Cara Kerja Investasi P2P Lending

Pertama, tips investasi di peer-to-peer lending adalah mengetahui cara kerja investasi ini. Peer-to-peer lending adalah platform yang mempertemukan pemodal (lender) atau investor dan peminjam (borrower) yang merupakan pelaku UMKM agar terjadi proses pinjam-meminjam secara online.

Apabila anda melakukan investasi di P2P Lending, modal yang anda investasikan akan disalurkan dalam bentuk pinjaman kepada pelaku UMKM di Indonesia. Anda akan mendapatkan keuntungan atau return dari suku bunga pinjaman.

Baca juga Daftar Saham yang Bisa Dibeli dengan Rp100 Ribu Saja

Mengetahui Keuntungan dan Risiko Investasi P2P Lending

Perlu anda ketahui bahwa setiap jenis investasi memiliki keuntungan dan juga risiko masing-masing. Oleh karena itu, anda perlu menemukan mana investasi terbaik untuk anda dengan mengetahui keuntungan dan risikonya. Dimana keuntungan seperti nilai balik keuntungan yang besar, investasi termasuk menguntungkan dalam waktu pendek dan lain sebagainya. Sementara kekurangannya seperti terdapat risiko pembayaran yang terlambat, hingga nasabah yang gagal bayar.

Memilih P2P Lending yang Legal

Tips investasi di P2P lending selanjutnya adalah memilih investasi yang legal. Untuk mengetahuinya, anda bisa kunjungi situs web Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dimana dalam situs itu, anda akan menemukan daftar perusahaan P2P Lending yang legal dan diawasi oleh OJK.

OJK memiliki aturan khusus mengenai perusahaan fintech P2P Lending yang tercatat dalam POJK Nomor 77/POJK.01/2016. P2P Lending yang legal akan memiliki integritas dan mematuhi regulasi tersebut. Memilih P2P Lending yang legal membuat anda memiliki perlindungan hukum ketika melakukan investasi. Jangan sampai anda terjebak dalam investasi bodong atau investasi abal-abal yang tidak legal.

Baca juga Penipuan Berkedok Investasi Emas Yang Harus Dihindari

Membaca Fact Sheet

Sebelum melakukan pendanaan pada peluang-peluang pendanaan UMKM, anda harus membaca fact sheet setiap perusahaan. Fact sheet adalah laporan mengenai keuangan pelaku UMKM yang mengajukan pinjaman ke P2P Lending.

Melalui fact sheet tersebut, anda bisa mengetahui bidang usaha perusahaan dan jumlah karyawan. Anda juga bisa mengetahui laba perusahaan tersebut dan riwayat peminjaman. Selain itu, anda juga akan mengetahui skor kredit perusahaan. Berdasarkan fact sheet ini, anda bisa mempertimbangkan apakah anda mau menginvestasikan uang anda sebagai pinjaman modal usaha untuk perusahaan tersebut.

Melakukan Diversifikasi

Dalam platform P2P Lending akan ada banyak pilihan pendanaan. Oleh karena itu, tips investasi di P2P Lending yang terakhir adalah melakukan diversifikasi. Strategi diversifikasi adalah strategi dalam investasi yang dilakukan dengan menyebarkan modal ke beberapa instrumen investasi. Modal yang anda miliki, jangan hanya diletakkan dalam satu peluang pendanaan.

Strategi diversifikasi ini penting untuk meminimalisasi risiko berinvestasi di P2P Lending. Apabila anda meletakkan semua modal anda pada satu peluang pendanaan, maka anda harus siap menghadapi risiko borrower terlambat mengembalikan uangnya atau gagal bayar. Dan apabila sudah terjadi begitu, semua modal anda akan hilang dan anda merugi.

Demikian informasi mengenai tips investasi di P2P lending untuk memaksimalkan keuntungan dimana apabila anda cermat melakukannya, anda bisa untung sekitar 15-20 % dari modal investasi anda dalam setahun. Semoga berguna dan bermanfaat.

Tinggalkan komentar