...

4 Tips Trading dengan Price Action Terbaik

Trading dengan Price Action

bahasforex.com – Anda ingin mudah memprediksi harga pasar forex? Maka anda harus mengetahui tips trading price action terbaik yang bisa anda simak diartikel ini.

Seperti yang kita ketahui bersama, pergerakan harga menjadi salah satu aspek penting yang harus diperhatikan oleh para investor, khususnya bagi anda yang terjun dalam dunia trading karena pergerakan harga menjadi landasan bagi berbagai keputusan yang harus diambil oleh trader.

Disinilah peran price action yang berperan sebagai strategi trading yang didasarkan pada pergerakan harga aset dibandingkan dengan indikator maupun analisis teknikal lain. Price action sendiri adalah pergerakan harga aset yang di-plot dari waktu ke waktu, serta menjadi dasar dari analisis teknikal dari grafik saham, komoditas, serta berbagai aset investasi lainnya.

Maka tidak heran mengapa trik trading price action adalah salah satu metode terpopuler dan sering digunakan trader, karena kemudahan dan keakuratan dalam memprediksi pergerakan harga pasar. Baca juga Cara Analisa Market Forex Terbaik dan Populer digunakan Trader Forex

Adapun formasi bar pada price action mampu mencerminkan kondisi terkini yang terbentuk dari sentimen para pelaku pasar. Formasi tersebut yang dianalisa oleh para pelaku pasar untuk mendapatkan petunjuk awal atau sinyal arah pergerakan harga berikutnya.

Tips Trading dengan Price Action

Trading dengan Price Action

Bagi anda yang ingin mengetahui tips trading dengan price action, berikut tipsnya yang bisa anda simak sebagai berikut.

Tidak berpatokan pada price action

Perlu anda ketahui, bahwa price action bukan sebuah sistem trading yang bisa berdiri sendiri. Maka dari anda jangan hanya berpatokan pada price action, dimana anda memerlukan konfirmasi dari analisa forex lain seperti teknikal dan fundamental agar proyeksi pergerakan harga lebih valid.

Trader memerlukan waktu dan pengalaman untuk bisa membaca pola-pola price action dengan tepat. Terutama karena strategi trading price action mengacu pada data-data pergerakan harga di masa lampau yang akan tercermin pada candlestick.

Sebagai catatan, mengandalkan pola-pola pergerakan harga, tidak menjamin 100 persen arah harga selanjutnya akan bergerak.

Analisis menggunakan time frame besar

Salah satu trik sukses menggunakan strategi price action adalah menganalisa pola-pola candlestick dari time frame atau kerangka waktu yang lebih besar. Time frame yang lebih besar biasanya lebih tenang pergerakannya dibanding time frame kecil.

Time frame yang paling direkomendasikan adalah H4 ke atas. Sementara itu, time frame kecil kurang direkomendasikan karena mudah terkena noise harga atau fake signal.

Untuk dapat menentukan momentum entry, trader dapat menggunakan bantuan indikator teknikal, seperti Stochastic, RSI, MACD, dan indikator ADX. Adapun indikator tersebut akan berperan sebagai konfirmator sinyal dari analisis price action.

Berhati-hati mengartikan sinyal breakout

Breakout dalam trading forex terjadi jika penembusan harga di level-level penting, yang diindikasikan terjadi pergerakan besar setelahnya. Tidak heran teknik trading breakout banyak digunakan trader profesional untuk mencari momentum entry terbaik.

Price action berhubungan erat dengan strategi breakout karena mencerminkan psikologi dari sentimen para pelaku pasar. Umumnya harga akan menguji suatu level penting seperti zona support atau resistance, bila terjadi penembusan menandakan breakout telah terjadi.

Namun sebagai catatan, trader perlu berhati-hati terhadap sinyal false breakout. Sebaiknya trader melihat time frame yang lebih besar, formasi price action, dan konfirmasi pada indikator-indikator teknikal.

Melihat kembali riwayat

Mengecek riwayat harga dapat membantu memproyeksikan sinyal terkini. Trader teknikal beranggapan bahwa trend harga terkini adalah representasi dari harga terdahulu dan kemungkinan dapat terulang kembali. Maka dari itu, sebaiknya trader membaca chart terkini dan menyesuaikan pola pergerakan harga dengan jenis order yang akan diambil. Jika akan melakukan buy, trader memfokuskan pada pergerakan uptrend. Dan jika ingin sell, trader berfokus pada saat downtrend sedang mengalami penurunan.

Demikian informasi mengenai tips trading price action terbaik, semoga berguna dan bermanfaat.

Tinggalkan komentar